Kasus Gagal Ginjal di Lampung: 1 Meninggal, 1 Dirawat, 1 Suspek

Kasus Gagal Ginjal di Lampung: 1 Meninggal, 1 Dirawat, 1 Suspek


Bandar Lampung (Forum) - RSUD Abdoel Moeloek mencatat kasus gagal ginjal di Lampung dialami tiga balita, rinciannya; 1 meninggal dunia, 1 dirawat dan 1 balita lainnya masih suspek.

Dari ketiganya, salah satu bayi berusia 13 bulan dinyatakan suspek gagal ginjal atau gejala yang ditimbulkan mirip gagal ginjal akut.

Direktur RSUD Abdul Moeloek, dr. Lukman Pura mengungkapkan, kondisi pasien ketiga ini berangsur membaik yang dirawat sejak beberapa hari yang lalu.

Baca Juga: Polres Pringsewu Pantau Apotek dan Swalayan yang Menjual Obat Sirop

"Saat ini sedang merawat satu orang pasien berusia 13 bulan, hari ini perawatan ketiga atau keempat," kata dr. Lukman.

Berdasarkan laporan tim medisnya, Lukman mengatakan bahwa ada kemajuan dari pasien suspek gagal ginjal ini.

"Hari ini laporan jam 8 kondisi stabil tapi belum keluar air kencingnya. Secara kesadaran tanda-tanda vital bagus, menyusu kuat, menangis kuat, belum ada tanda-tanda bengkak yang berlebih," lanjutnya.

Ia juga menjelaskan, bayi 13 bulan ini semakin membaik setelah diberi perawatan intensif.

Baca Juga: Dinkes Lampung Temukan Dua Kasus Balita Gagal Ginjal Akut

"Setelah hari pertama kita kasih obat bengkaknya berkurang, tapi belum kencing," kata dr. Lukman.

Selain itu, pihak rumah sakit juga telah membentuk tim untuk menangani kasus gagal ginjal akut yang telah masuk Lampung. Hal ini dilakukan untuk mengurangi peningkatan jumlah pasien.

"Saya juga akan membentuk tim kalau-kalau jumlah pasien meningkat. Sampai saat ini kita juga sudah siapkan 10 bed untuk perawatan gagal ginjal akut".

Selain bayi 13 bulan, dua bayi lainnya telah terkonfirmasi gagal ginjal akut. Salah satu nya MAF pasien berusia 11 bulan yang meninggal dunia pada 22 Oktober 2022.

Sedangkan, satu pasien lainnya berusia 11 bulan dan sedang melakukan perawatan di RSUD Abdul Moeloek hingga saat ini. (FB-06)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama